8 Tips Efektif Untuk Mencegah Keguguran

Keguguran saat hamil secara umum disebabkan karena ketidaknormalan kromosom atau faktor genetik serta faktor kondisi fisik di luar kendali manusia. Namun, keguguran juga sangat mungkin dipicu oleh faktor penyebab yang sebenarnya masih bisa dikontrol. Untuk mencegah terjadinya keguguran pada masa kehamilan muda, berikut beberapa tips mencegah keguguran

Mencegah Keguguran

Berdasarkan faktor penyebabnya, keguguran saat hamil dapat dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu
  • Keguguran karena kelainan gen/kromosom

  • Tercatat sekitar 60% sampai 70% peristiwa keguguran terjadi karena kromosom sel sperma tidak sesuai dengan kromosom sel telur yang kemudian menyebabkan janin tidak dapat berkembang atau berkembang dengan tidak normal.
  • Keguguran karena kelainan dan infeksi kandungan

  • Kelainan pada bentuk atau terjadinya infeksi pada kandungan juga dapat menyebabkan terjadinya keguguran yang disebabkan embrio gagal melekat secara sempurna.
  • Keguguran karena faktor imunitas

  • Sistem imun tubuh atau lebih tepatnya sel darah pada ibu hamil bisa saja menganggap sel sperma maupun janin yang terbetuk sebagai benda asing yang mengancam kondisi tubuh, yang kemudian memicu tubuh membentuk antibodi.
  • Pembukaan leher rahim dini

  • Pembukaan pada leher rahim premature atau yang terjadi terlalu cepat, jauh sebelum masa persalinan juga bisa menjadi penyebab keguguran.
  • Keguguran karena penggumpalan darah

  • Blood clotting atau penggumpalan darah yang dialami oleh beberapa perempuan hamil akibat kelainan trombosis dapat menghalangi proses pembentukan pembuluh darah plasenta yang kemudian menyebabkan kehamilan.
  • Keguguran karena kondisi kesehatan dan gaya hidup

  • Selain penyebab di atas, keguguran juga bisa dipicu oleh penyakit diabetes, kebiasaan meminum alkohol dan merokok saat hamil.

Cara Mencegah Keguguran

  1. Hindari asap rokok

  2. Merokok dapat meningkatkan persentase resiko keguguran dengan kemungkinan dua kali lipat pada ibu hamil yang menghabiskan 14 batang sehari, apalagi jika ditambah dengan kebiasaan mengkonsumsi alkohol.
  3. Hindari alkohol dan batasi kafein

  4. Alkohol, walaupun dikonsumsi secara jarang tetap menggandakan resiko terjadinya keguguran.

    Selain alkohol, konsumsi kafein dalam jumlah yang besar seperti minum lebih dari empat cangkir kopi dalam sehari juga dapat meningkatkan risiko keguguran..
  5. Hindari radiasi dan racun

  6. Selama kehamilan, sebaiknya hindarilah paparan komponen kimia yang bisa membahayakan janin yang anda kandung seperti arsenik, timah, formaldehida, benzen dan etilen oksida.
  7. Cegah benturan pada perut

  8. Hindari olahraga dan aktifitas yang menyebabkan benturan atau hetaran berlebih pada bagian perut saat hamil.
  9. Gunakan hanya obat-obatan yang direkomendasikan oleh dokter

  10. Jika anda mengalami gangguan kesehatan saat hamil, sebaiknya anda meminta obat rekomendasi dokter dan hindari obat yang dijual bebas baik di apotek maupun obat warung, karena beberapa jenis kandungan obat dapat berbahaya bagi janin
  11. Hindari aktifitas fisik yang berat

  12. Saat sedang hamil, perempuan mengalami peningkatan pada jumlah hormon progesteron dalam tubuh.

    Hormon progesteron tersebut me-rileks-kan dan membantu melembutkan otot-otot serta jaringan pengikat sendi atau ligamen sehingga membuat tubuh ibu hamil menjadi lebih fleksibel, khususnya pada area panggul.

    Namun, perubahan tersebut juga membuat ibu hamil lebih berisiko untuk mengalami cidera saat melakukan aktifitas fisik seperti cedera punggung dan atau peregangan berlebih di area tubuh lainnya.
  13. Hindari suhu cuaca ekstrim

  14. Kondisi panas berlebih bisa membuat perempuan hamil merasa lemas. Selain itu, panas yang kemudian meningkatkan suhu tubuh ibu hamil dalam waktu lama terutama di minggu pertama kehamilan dapat berpotensi menyebabkan cacat pada janin.

    Sedangkan pada 12 minggu pertama, panas tubuh bisa memicu terjadinya kelahiran prematur.
  15. Tambah asupan folat

  16. Rendahnya kadar folat dalam tubuh berkaitan erat dengan peningkatan risiko terjadinya keguguran dini.

    Selain mencegah keguguran, mengkonsumsi asam folat dalam jumlah cukup juga bisa mencegah terjadinya cacat lahir.

 
Atas